Penerapan Grafik Komputer dan Pengolahan Citra
A. Grafik Komputer
Grafik Komputer atau disebut juga Computer Graphics merupakan bagian dari ilmu komputer yang berkaitan dengan pembuatan dan manipulasi gambar (visual) secara digital. Bentuk sederhana dari grafik komputer adalah grafik komputer 2D yang kemudian berkembang menjadi grafik komputer 3D. Beberapa penerapan dari grafik komputer adalah Computer Art, Computer Aided Design, Computer Aided Software Engineering, dan masih banyak lagi. Salah satu penerapan yang akan dibahas pada kali ini adalah Computer Aided Design.
Computer Aided Design merupakan alat bantu berbasis komputer yang digunakan dalam proses analisis dan desain, khusunya untuk sistem arsitektural dan engineering. CAD sering digunakan untuk mendesain sebuah bangunan, pesawat, mobil, komputer dan produk lainnya. Computer Aided Design adalah suatu program komputer untuk menggambar suatu produk atau bagian dari suatu produk. Produk yang ingin digambarkan bisa diwakili oleh garis-garis maupun simbol-simbol yang memiliki makna tertentu.
Computer Aided Design biasa sering juga disebut sebagai Computer Aided Drafting atau Computer Aided Design and Drafting (CADD). Computer Aided Drafting menjelaskan proses menciptakan gambar teknis dengan penggunaan perangkat lunak komputer. CAD software yang digunakan untuk meningkatkan produktivitas desainer, meningkatkan kualitas desain, meningkatkan komunikasi melalui dokumentasi, dan untuk membuat database untuk manufaktur. Output CAD sering dalam bentuk file elektronik untuk operasi cetak atau mesin. CAD software menggunakan grafis vektor baik berbasis untuk menggambarkan objek penyusunan tradisional, atau mungkin juga menghasilkan grafis raster menunjukkan penampilan keseluruhan obyek yang dirancang.
Ruang lingkup pemakaian CAD :
Ruang lingkup pemakaian CAD :
- Arsitektur, Teknik, dan Konstruksi
- Mekanik
- Automotif
- Penerbangan
- Consumer Goods
- Mesin
- Bangunan Kapal - Elektronika dan Listrik
- Perencanaan Proses Manufaktur
- Rancangan Rangkaian Digital
- Aplikasi Perangkat Lunak
Gambar di atas merupakan salah satu penerapan CAD dalam bidang arsitektur membuat bangunan. Salah satu faktor yang di butuhkan untuk membuat grafik tersebut adalah perbandingan skala yang tentu saja berguna untuk menentukan model seperti apa yang akan dapat dibuat dengan luas perbandingan tanah atau bidang yang tersedia beserta pembagian-pembagian ruangan yang bisa dibuat.
B. Pengolahan Citra
Pengolahan Citra Digital (Digital Image Processing) merupakan bidang ilmu yang mempelajari tentang bagaimana suatu citra itu dibentuk, diolah, dan dianalisis sehingga menghasilkan informasi yang dapat dipahami oleh manusia.Berdasarkan bentuk sinyal penyusunnya, citra dapat digolongkan menjadi dua jenis yaitu citra analog dan citra digital. Citra analog adalah citra yang dibentuk dari sinyal analog yang bersifat kontinyu, sedangkan citra digital adalah citra yang dibentuk dari sinyal digital yang bersifat diskrit.
Citra analog dihasilkan dari alat akuisisi citra analog, contohnya adalah mata manusia dan kamera analog. Gambaran yang tertangkap oleh mata manusia dan foto atau film yang tertangkap oleh kamera analog merupakan contoh dari citra analog. Citra tersebut memiliki kualitas dengan tingkat kerincian (resolusi) yang sangat baik tetapi memiliki kelemahan di antaranya adalah tidak dapat disimpan, diolah, dan diduplikasi di dalam komputer.
Citra digital merupakan representasi dari fungsi intensitas cahaya dalam bentuk diskrit pada bidang dua dimensi. Citra tersusun oleh sekumpulan piksel (picture element) yang memiliki koordinat (x,y) dan amplitudo f(x,y). Koordinat (x,y) menunjukkan letak/posisi piksel dalam suatu citra, sedangkan amplitudo f(x,y) menunjukkan nilai intensitas warna citra.
Pengolahan citra dikembangkan dengan tujuan untuk :
Pengolahan Citra Digital (Digital Image Processing) merupakan bidang ilmu yang mempelajari tentang bagaimana suatu citra itu dibentuk, diolah, dan dianalisis sehingga menghasilkan informasi yang dapat dipahami oleh manusia.Berdasarkan bentuk sinyal penyusunnya, citra dapat digolongkan menjadi dua jenis yaitu citra analog dan citra digital. Citra analog adalah citra yang dibentuk dari sinyal analog yang bersifat kontinyu, sedangkan citra digital adalah citra yang dibentuk dari sinyal digital yang bersifat diskrit.
Citra analog dihasilkan dari alat akuisisi citra analog, contohnya adalah mata manusia dan kamera analog. Gambaran yang tertangkap oleh mata manusia dan foto atau film yang tertangkap oleh kamera analog merupakan contoh dari citra analog. Citra tersebut memiliki kualitas dengan tingkat kerincian (resolusi) yang sangat baik tetapi memiliki kelemahan di antaranya adalah tidak dapat disimpan, diolah, dan diduplikasi di dalam komputer.
Citra digital merupakan representasi dari fungsi intensitas cahaya dalam bentuk diskrit pada bidang dua dimensi. Citra tersusun oleh sekumpulan piksel (picture element) yang memiliki koordinat (x,y) dan amplitudo f(x,y). Koordinat (x,y) menunjukkan letak/posisi piksel dalam suatu citra, sedangkan amplitudo f(x,y) menunjukkan nilai intensitas warna citra.
Pengolahan citra dikembangkan dengan tujuan untuk :
- Image Enhancement : memperbaiki atau meningkatkan kualitas tampilan citra
- Image Compression : mereduksi atau mengurangi ukuran file citra namun tetap mempertahankan citra.
- Image Restoration : memulihkan atau memperbaiki citra ke kondisi semula.
- Feature Extraction : mengekstraksi ciri atau fitur tertentu dari citra untuk dianalisis.
Teknologi-teknologi seperti inilah yang nantinya akan terus berkembang dan tentu saja akan semakin banyak teknologi yang akan memudahkan atau membantu pekerjaan manusia.
Sumber :
- http://renanto1992.blogspot.com/2012/10/aplikasi-grafik-komputer-di-bidang-cad.html
- http://rionpcd.blogspot.com/2018/03/grafik-komputer-pengolahan-citra-dan.html
- https://bayujayap.wordpress.com/2016/09/21/cad-computer-aided-design/
- https://pemrogramanmatlab.com/2017/07/26/pengolahan-citra-digital/
- https://medium.com/tulisan-ibe/pengertian-dan-kegunaan-pengolahan-citra-digital-cdf013a39871
- Ningsih, Dewi Handayani Untari. 2005. Computer Aided Design/Computer Aided Manufactur [CAD/CAM]. Jurnal Teknologi Informasi DINAMIK, 3, 143-149.
- Primahayu, R. A., Utaminingrum, F., Syauqi, Dahnial. 2017. Sistem Monitoring Cairan Infus Terpusat Menggunakan Pengolahan Citra Digital. Jurnal Pengembangan Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer, 8, 647-657.


Komentar
Posting Komentar